Segudang Manfaat Timun untuk Hipertensi

Hai sobat blog, siapa nih dari kamu penderita mempunyai riwayat penyakit tekanan darah tinggi? Pasti nggak enak banget ya. Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi yang ditandai dengan tingginya tekanan oleh darah terhadap dinding pembuluh arteri.

Hipertensi tidak boleh dibiarkan begitu saja, karena akan meningkatkan risiko gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung. Salah satu bentuk pengontrolan yang dilakukan adalah dengan mengonsumsi mentimun. Mentimun atau timun dipercaya dapat menurunkan tekanan darah.

Tak hanya itu saja, mentimun juga kaya akan vitamin C, kalium, dan antioksidan, seperti karotenoid dan tokoferol. Nutrisi-nutrisi ini dibutuhkan tubuh untuk mengontrol atau menurunkan tekanan darah.

Ingin tahu lebih dalam mengenai manfaat timun untuk penderita tekanan darah tinggi? Yuk, ikuti ulasan di bawah ini!

Manfaat Timun Bagi Penderita Hipertensi

Timun merupakan makanan yang serbaguna, bisa dimasukkan ke dalam salad, dimakan sebagai lalapan, dan lainnya. Jadi, timun bisa dikonsumsi secara rutin. Jika dikonsumsi secara rutin, manfaat yang akan kamu dapatkan lebih maksimal, termasuk menjaga tekanan darah normal.

Timun tidak memiliki efek menurunkan tekanan darah secara spesifik. Namun seperti sayuran lainnya, timun mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk menurunkan tekanan darah, khususnya jika dikombinasikan dengan kebiasaan sehat lain. Tak heran jika jus timun untuk hipertensi sangat direkomendasikan.

Satu buah timun berukuran sedang mengandung 4 mg sodium. Jumlah tersebut baik untuk membantu mengontrol tekanan darah dan menurunkan risiko penyakit jantung. Kebanyakan sayuran segar memang memiliki kandungan sodium rendah dan potasium yang tinggi, tetapi timun memiliki poin plus karena sangat rendah kalori. Satu timun berukuran sedang hanya mengandung 24 kalori. Mengonsumi sayuran rendah kalori seperti mentimun bisa membantu menjaga berat badan ideal. Berat badan juga sangat memengaruhi tekanan darah.

Tak hanya itu, timun juga mengandung 96,5% air, artinya mengonsumsi timun bisa mencegah dehidrasi. Selain itu, satu timun berukuran sedang mengandung 14,5 mikrogram vitamin K. Jumlah tersebut meliputi 16% rekomendasi harian asupan vitamin K untuk wanita dan 12% untuk pria. Vitamin K penting untuk pembekuan darah dan kesehatan tulang.

Timun juga mengandung folat, dimana satu buah timun berukuran sedang mengandung 28,1 mikrogram folat. Jumlah tersebut meliputi sekitar 7% dari rekomendasi harian untuk mineral tersebut. Mengonsumsi folat membantu mencegah anemia.

Namun, perlu diketahui bahwa buah timun tidak hanya direkomendasikan untuk hipertensi saja karena timun kaya akan nutrisi lain, yang juga bisa bermanfaat untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Maka dari itu, yuk rajin konsumsi timun, supaya tambah sehat. Tetap jaga kesehatan ya sahabat.