Matoa, Buah Manis yang Dikenal Kaya Akan Manfaat

Buah matoa merupakan buah yang berasal dari sebuah tanaman khas Indonesia, khususnya wilayah bagian Indonesia timur, seperti Papua dan Maluku. Buah manis ini lahir dari tumbuhan berakar tunggang, berbentuk pohon dengan ketinggian 20-40 meter dan diameter maksimum mencapai 100 centimeter.

Pohon matoa yang bernama latin Pometia pinnata sendiri berbunga sekali dalam setahun, yakni antara bulan Juli hingga Oktober dengan masa matang sekitar 4 bulan. Buah yang satu ini biasanya tumbuh baik di semua wilayah, baik dataran rendah atau tinggi, yang pasti buah Matoa merupakan tanaman tropis yang hidup di daerah dengan curah hujan tinggi.

Papua memiliki dua jenis matoa, yaitu matoa kelapa dan matoa papeda. Hal yang membedakan kedua jenis ini adalah tekstur buahnya, pada matoa kelapa buahnya kenyal dan padat seperti rambutan aceh, sedangkan matoa papeda memiliki tekstur buah yang berdaging lebih lengket dan lembek

 Jika dilihat sekilas, buah matoa tampak speerti buah pinang yang memiliki kulit keras berwarna hijau, merah, dan hitam, serta berbentuk bulat lonjong dengan panjang sekitar 5-6 centimenter. Namun dalam hal rasa, matoa memiliki citarasa manis dan wangilaykanya perpaduan antara rambutan, kelengkeng dan leci.

Selain rasanya yang begitu nikmat, buah matoa pun memiliki khasiat yang cukup banyak. Kandungan vitamin C dalam buah ini diketahui mampu meningkatkan daya tahan tubuh yang lemah dan berfungsi meningkatkan antioksidan pencegah kanker.

Selin itu, matoa juga mangndung vitamin E yang berguna untuk menghilangkan rasa stress, meningkatkan kesuburan, dan meminimalisir risiko terkena penyakit jantung. Kendati demikian, kandungan glukosa yang ada dalam buah matoa juga cukup tinggi, sehingga dengan mengonsumsi buah matoa dalam jumlah yang banyak bisa menyebabkan pusing dan mabuk.

Buah matoa memang sering dijumpai di Indonesia timur, namun sebenarnya buah ini tersebar luas di seluruh wilayah Indonesia. Di wilayah Sumatera Utara, matoa dikenal dengan nama pakam, di Minangkabau dikenal sebagai Langsek Anggang, di Jawa Barat dikenal dengan sebutan Leungsir, dan di Pulau Jawa Barat dikenal dengan sebutan Leungsir, dan di Pulau Jawa disebut Kayu Sapi.

Matoa merupakan tanaman asli Indonesia yang sangat cocok untuk dijadikan sebagai tanaman penghijauan. Matoa sangat direkomendasikan untuk kamu konsumsi, sebab bisa tumbuh bisa di segala macam medan dan memiliki akar serta pangkal batang yang kuat. Selain itu, ternyata Matoa juga memiliki ketahanan terhadap segala jenis serangga.

Nah, itu tadi informasi seputar buah matoa. Meskipun jarang dikenal khalayak luas, tapi buah yang satu itu memiliki cita rasa yang disukai banyak orang. Bagi kamu yang membaca blog ini sambil bermain game online, sudah pernah merasakan kenikmatan buah matoa? Jika sudah, komen di bawah ya!

 

Posting Komentar

0 Komentar